Rabu, 11 Agustus 2010

“Motor Tergeletak, Jatuh !”

Ada satu kejadian yang membuat saya berpikir tentang sesuatu bahwa apa yang menjadi pandangan kita benar, belum tentu baik akibatnya, kalau kita ngak tahu masalahnya.

Ceritanya berawal ketika saya mau pergi Jum’atan di Masjid IstiQamah dekat kantor saya, tempat kerja saya di Kompleks Plaza Golden Jalan R.S Fatmawati Jakarta Selatan, dari tempat saya kerja ke Masjid kurang lebih 1 km, karena ingin mendapat shaf didepan saya pergi seawal mungkin dengan teman saya Budiharto, dalam perjalanan kami melewati Ruko-Ruko, waktu kami melewati depan Ruko tempat Penjualan Mobil pinggir Jalan RS. Fatmawati kami melihat ada “Motor Honda GL Pro tergeletak”, yang sepertinya baru terjatuh di tempat parkir, dengan maksud ingin berbuat baik saya bersama teman mencoba membantu agar motor tersebut bisa “berdiri” dan tanpa “pikir macam-macam” dengan susah payah akhirnya kami berhasil “membangunkan” motor tersebut, kemudian kami melanjutkan perjalanan ke Masjid, tapi baru kira-kira 10 langkah, tiba-tiba kami diteriakin oleh pemilik warung dekat motor tersebut terjatuh, Pak motornya jangan diberdiriin...! memang sengaja di “tidurin” oleh pemiliknya karena tangkinya bocor, katanya !. Setelah itu kami kembali dan memeriksa tangkinya ternyata benar. Bocor. Dan memang motor tersebut kalau diberdiriin bensinnya menetes, pemiliknya sengaja memarkir dengan posisi “tergeletak”, akhirnya dengan susah payah kamipun harus kembalikan posisi motor tersebut, pada posisi semula, dengan lebih berat lagi karena harus hati-hati jangan sampai terjatuh. Dan kamipun melanjutkan lagi perjalanan ke Masjid untuk Jum’atan. Pulang Jum’atan kami melewati jalan yang sama, posisi motor tersebut masih “tergeletak”, dan semua orang yang baru melihat motor tersebut punya pikiran yang sama mau membantu seperti saya. Tapi setelah dijelasin, orang-orang jadi maklum. Dan saya hanya bisa tersenyum sendiri karena sudah “ngerti” masalahnya. Kenapa Motor di “Parkir” tergeletak tidur ...!. Orang baik harus ngerti apa yang dilakukannya, karena kalau tidak ! motor yang sengaja di”parkir” tergeletak, dengan kebaikannya dia akan membangunkannya padahal bisa berakibat fatal, bensin akan menetes kenama-mana dan habis. Susah payah dibangunin, akan lebih susah lagi dikembalikan ke posisi semula.
(SYARIFUDDIN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar